Tips Menghadapi MUSIM KEMARAU atau CUACA EKSTREM

BPBD Kab. HSS, Kandangan Selasa 3 Mei 2023

Sobat BPBD, kami sampaikan Tips Menghadapi MUSIM KEMARAU atau CUACA EKSTREM, sbb:

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

PROSPEK CUACA MINGGUAN KALIMANTAN SELATAN

3 MEi – 8 MEI 2023

BPBD Kab. HSS, Kandangan Rabu 3 Mei 2023

Prakiraan Cuaca Mingguan Kalimantan Selatan untuk tanggal 3 – 8 Mei 2023 :

Sumber : Instagram @cuacakalsel

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

EWS RABU 3 MEI 2023 PUKUL 06:00 WITA

BPBD Kab. HSS, Kandangan Rabu 3 Mei 2023

Keadaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Amandit di Desa Malutu hari Rabu tanggal 13 Mei 2023 melalui Early Warning System (EWS) Banjir, Pukul 06:00 WITA ketinggian air 52,9 Cm. (Normal) – Level Air dalam keadaan Aman.

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

PEMANTAUAN BENDUNGAN TELAGA LANGSAT, SUNGAI LOKSADO, SUNGAI SIMPUR, Sungai Kalumpang Sungai Daha Selatan, SUNGAI DAHA UTARA, DAN SUNGAI DAHA BARAT, RABU 3 MEI 2023

BPBD Kab. HSS, Kandangan Rabu 3 Mei 2023

Pemantauan Keadaan Bendungan Telaga Langsat, Sungai Loksado, Sungai Simpur, Sungai Kalumpang, Sungai Daha Selatan, Sungai Daha Utara dan Sungai Daha Barat pada hari ini sampai Pukul 07.50 Wita melalui laporan Relawan TRC Kecamatan dan dilaporan dalam keadaan Normal dan Aman.

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

PRAKIRAAN CUACA, DAN PRAKIRAAN GELOMBANG KALIMANTAN SELATAN UNTUK HARI INI RABU 3 MEI 2023

BPBD Kab. HSS, Kandangan Rabu 3 Mei 2023

Halo Sobat BPBD, sebelum kita memulai aktifitas hari ini, ada baiknya cek dulu prakiraan cuaca, dan prakiraan gelombang untuk hari ini. sebagai berikut :

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

INFORMASI INDEKS ULTRAVIOLET SINAR MATAHARI (UV)

PREDIKSI 2 MEI 2023

BPBD Kab. HSS, Kandangan Selasa 2 Mei 2023

Sobat BPBD, Kami informasikan Indeks Ultraviolet Sinar Matahari (UV) dari BMKG:

Sumber : Instagram @bmkg

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

PEMANTAUAN Bendungan Telaga Langsat, SUNGAI LOKSADO, SUNGAI SIMPUR, Sungai Daha Utara, DAN SUNGAI DAHA BARAT, SELASA 2 MEI 2023

BPBD Kab. HSS, Kandangan Selasa 2 Mei 2023

Pemantauan Keadaan Bendungan Telaga Langsat, Sungai Loksado, Sungai Simpur, Sungai Daha Utara dan Sungai Daha Barat pada hari ini sampai Pukul 08.30 Wita melalui laporan Relawan TRC Kecamatan dan dilaporan dalam keadaan Normal dan Aman.

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

PRAKIRAAN CUACA, PRAKIRAAN BERBASIS DAMPAK WILAYAH DAN PRAKIRAAN GELOMBANG KALIMANTAN SELATAN UNTUK HARI INI SELASA 2 MEI 2023

BPBD Kab. HSS, Kandangan Selasa 2 Mei 2023

Halo Sobat BPBD, sebelum kita memulai aktifitas hari ini, ada baiknya cek dulu prakiraan cuaca, prakiraan berbasis dampak wilayah dan prakiraan gelombang untuk hari ini. sebagai berikut :

Sumber : Instagram @cuacakalsel

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

PROSPEK CUACA SEMINGGU KEDEPAN

PERIODE 28 APRIL – 4 MEI 2023

BPBD Kab. HSS, Kandangan Jum’at 28 April 2023.

INFORMASI TEKNIS:
Indeks-indeks skala global seperti SOI, IOD, dan Nino 3.4 tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap curah hujan di wilayah Indonesia. MJO aktif pada kuadran 1 (Western Hemisphere and Africa), menunjukkan kondisi yang tidak signifikan untuk Indonesia. Indeks Surge diprakirakan menurun dan kurang signifikan dalam sepekan kedepan. Aktivitas gelombang atmosfer Rossby Ekuator diprakirakan aktif di Jawa bagian timur, Kep. Nusa Tenggara, serta Sulawesi bagian tengah dan tenggara. Sementara itu, gelombang Kelvin diprakirakan masih akan aktif di Jawa, Kep. Nusa Tenggara, Kalimantan bagian tengah dan timur, Sulawesi, Maluku bagian selatan, Papua Barat, dan Papua dalam sepekan ke depan. Sehingga, faktor-faktor tersebut mendukung potensi pertumbuhan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia.

Sirkulasi Siklonik terpantau di Laut Cina Selatan dan di Kalimantan Tengah yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Kalimantan Barat hingga Malaysia dan dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Tengah. Daerah pertemuan dan perlambatan kecepatan angin (konvergensi) lain juga terpantau memanjang dari Jawa Timur hingga Jawa Tengah, dari Sulawesi Utara hingga Sulawesi Tengah, dan dari NTT hingga NTB, serta daerah pertemuan angin (konfluensi) berpotensi terdapat di Samudera Hindia Barat Bengkulu. Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut. Labilitas Lokal Kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di wilayah sebagian besar Pesisir
Barat Sumatera, sebagian besar Pesisir Selatan Jawa, Bali, NTB, NTT, sebagian besar Kalimantan, sebagian Besar Sulawesi, Maluku Utara, Maluku, Papua dan Papua Barat.

Berdasarkan prediksi kondisi global, regional, dan probabilistik model diprakirakan potensi hujan dengan intensitassedang hingga lebat terdapat di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

INFORMASI PUBLIK:
Lemahnya faktor cuaca global dan regional di sebagian besar wilayah Indonesia menyebabkan kondisi cuaca lokal sangat mempengaruhi cuaca dalam sepekan kedepan. Pada sepekan kedepan kondisi cuaca akan dominan berawan sepanjang hari dengan potensi hujan sedang – lebat pada siang dan malam hari di wilayah Pesisir barat sumatera bagian utara, Jawa bagian selatan, NTB, Kalimantan bagian barat dan tengah, Sulawesi bagian tengah dan tenggara, Maluku bagian selatan, Papua Barat, dan Papua.

PERINGATAN DINI:
Masyarakat dihimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem (puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, dll) dan dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin dalam satu minggu kedepan di wilayah :

  • Tanggal 28 – 29 April 2023: Aceh, Sumatera Barat, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, Papua.
  • Tanggal 30 April – 1 Mei 2023: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, Papua.
  • Tanggal 2 – 4 Mei 2023: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat, Papua.

Bagi masyarakat yang hendak memperoleh informasi terkini, BMKG membuka layanan informasi cuaca 24 jam, yaitu melalui : – http://www.bmkg.go.id; – follow media sosial @infoBMKG; – aplikasi iOS dan android “Info BMKG”; – atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.


Diperbarui Tanggal 27 April 2023, 14.00 WIB

Prakirawan BMK

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

SEBAIKNYA SOBAT BPBD TAHU TENTANG “CUACA EKSTREM”

BPBD Kab. HSS, Kandangan Jum’at 28 April 2023.

Sobat BPBD, hari ini kami informasikan tentang Cuaca Ekstrem, dimana beberapa minggu ini beberapa kejadian bencana Hidrometeorologi, oleh karena itu Sobat BPBD harus tahu apa itu Cuaca Ekstrem?

Apa itu Cuaca Ekstrem?

Menurut BMKG, pengertian Cuaca Ekstrem adalah kejadian fenomena alam yang tidak normal dan tidak lazim yang ditandai oleh kondisi curah hujan, arah dan kecepatan angin, suhu udara, kelembapan udara, dan jarak pandang yang dapat mengakibatkan kerugian terutama keselamatan jiwa dan harta.

Cuaca ekstrem bisa terjadi karena pemanasan global. Contoh cuaca ekstrem yaitu musim kemarau berkepanjangan dan hujan lebat yang sering terjadi.

Apa yang menyebabkan terjadinya cuaca ekstrem?

Penyebab cuaca ekstrem di Indonesia ini dipicu oleh kondisi atmosfer yang mendukung pembentukan awan hujan yang lebih intensif dalam beberapa waktu ke depan. Pemicu fenomena cuaca ekstrem adalah aktivitas angin Monsoon Asia yang menguat.

Apa saja jenis cuaca ekstrem?

Cuaca ekstrim dapat berbentuk angin kencang, puting beliung, hujan lebat, gelombang laut yang tinggi, belalai air, hujan es, suhu yang sangat panas, suhu yang sangat dingin, ataupun jarak pandang mendatar yang sangat rendah.

Cuaca Ekstrem 2023 sampai kapan?

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan bahwa cuaca ekstrem diperkirakan akan terjadi selama beberapa periode di sejumlah wilayah di Indonesia. Cuaca ekstrem ini terjadi mulai dari 15 April 2023 sampai 5 Mei 2023.

Apa saja ciri ciri cuaca ekstrem?

Cuaca ekstrem memiliki batas tertentu, termasuk curah hujan terukur 150 mm/ 24 jam, angin kencang >25 knot/ 45 km/ jam, suhu udara dengan ukuran >3 derajat dari normal maksimum dan minimum sekitar area sampai jarak pandang mendatar.

Apa dampak dari perubahan cuaca ekstrem?

Perubahan cuaca juga berdampak pada kondisi tubuh manusia. Saat perubahan cuaca terjadi terlalu sering, tubuh bisa merasa tidak nyaman untuk beraktivitas atau bahkan beristirahat. Perubahan cuaca dari cerah ke hujan sering kali membuat suhu udara menjadi panas lalu berubah menjadi dingin.

Sebutkan penyakit apa saja yang disebabkan oleh cuaca ekstrim?

Karena itu perlu mewaspadai beberapa penyakit yang mungkin dialami pada cuaca panas ekstrem, antara lain seperti:

  • Sakit Kepala Sebelah (Migrain).
  • Panas Dalam.
  • Infeksi Saluran Pernapasan.
  • Sakit Mata.
  • Demam Tinggi.
  • Dehidrasi dan Heat Stroke.

Bagaimana cara menghadapi cuaca panas yang tidak biasa?

Berikut cara menghadapi cuaca panas yang tidak biasa:

  1. Jangan panik dan tetap tenang.
  2. Minum Air yang banyak untuk mencegah kekurangan air (dehidrasi). Minum air jangan menunggu haus.
  3. Usahakan menghindari minuman berenergi, berkafein, beralkohol dan minuman yang manis.
  4. Usahakan menghindari dengan sinar matahari secara langsung, gunakan payung atau topi.
  5. Usahakan tidak mengunakan baju berwarna gelap agar tidak menyerap panas dan gunakan baju berbahan ringan dan longgar.
  6. Sebisa mungkin berteduk dari sinar matahari diantara pagi – siang (jam 10.00 – 15.00 WITA)
  7. Jangan berada siapapun di dalam mobil/kenderaan, baik dalam keadaan parkir dengan kaca pintu terbuka maupun tertutup.
  8. Gunakan Tabir Surya (Sunscreen) minimal 30 SPF pada kulit yang tifak tertutup oleh baju sebelum keluar rumah, untuk melindungi kulit dan menangkal sinar matahari yang berbahaya
  9. Selalu sediakan botol semprot air yang dingin di dalam mobil/kenderaan.

Demikian informasi ini dari kami, ketemu lagi dilain waktu dengan informasi lain dan kita semua selamat dari bencana.

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS