BPBD

BPBD Kab. HSS, Kandangan Senin 22 Januari 2024

Halo Sobat BPBD, KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RISIKONYA, dan sebelum kita memulai aktifitas hari ini, ada baiknya cek dulu prakiraan cuaca, prakiraan gelombang, dan prakiraan berbasis dampak hujan lebat wilayah Kalimantan Selatan untuk hari ini dalam rangka kesiapsiagaan kita terhadap bencana, sebagai berikut:

Sumber : Instagram @cuacakalsel

“Kami Siap Untuk Selamat”

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

BPBD Kab. HSS, Kandangan Jum’at 19 Januari 2024

Sobat BPBD KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RISIKONYA, Kegiatan Susur Sungai Kebersihan dan Penebangan Pohon Ruboh ke Sungai Amandit di Belakang Kantor Bupati Hulu Sungai Selatan.

Kami Siap Untuk Selamat”

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

BPBD Kab. HSS, Kandangan Jum’at 19 Januari 2024

Halo Sobat BPBD KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RISIKONYA, Yuk kita Update Tinggi Muka Air (TMA) Jumat (19/1/2024) Pukul 10.35 WITA:

Diukur dari Mercu Bendung

1. Bendung Karang Intan 0,48 m/cuaca Hujan (Siaga 4)
2. Bendung Tapin 0,2 m/cuaca Berawan (Siaga 4)
3. Bendung Amandit 0,22 m/cuaca Mendung (Siaga 4)
4. Bendung Telaga Langsat 0,12 m/cuaca Berawan (Siaga 4)
5. Bendung Batang Alai 0,35 m/cuaca Cerah (Siaga 4)
6. Bendung Pitap 0,3 m/cuaca Mendung (Siaga 4)
7. Bendung Batulicin 0,18 m/cuaca Cerah (Siaga 4)
8. Bendung Kotabaru 0,15 m/cuaca Berawan (Siaga 4)
9. Bendung Karau 0,27 m/cuaca Berawan (Siaga 4)

Diukur dari Dasar Saluran

1. Bendungan Tapin

• Elv Muka Air : 140,17 m
• Curah Hujan : 0 mm
• Vtma : 40.997.695 mᶟ
• Vbanjir : 14.382.305 mᶟ
• Cuaca : Mendung

1. Embung Langsat Besar

• Elv : 18,02 m (Limpas Mercu)
• Vtma : 105826,3016 mᶟ
• VBanjir : – mᶟ
• Cuaca : Gerimis

1. Embung Salimuran

• Elv : 8,93 m
• Vtma : 77646,9416 mᶟ
• Vbanjir : – mᶟ
• Cuaca : Berawan

1. Embung Kebun Raya Banua

• TMA : m
• Cuaca : Cerah

1. Embung Kampung Banjar

• TMA : 0,12 m
• Cuaca : Mendung

1. Embung Ujung Batu

• TMA : 0,39 m
• Cuaca : Hujan

1. Waduk Riam Kanan

• TMA : 57,62 m
• Cuaca : Berawan

1. Kanal Banjir Barabai

• TMA : 1,4 m
• Cuaca : Mendung

1. Sungai Pasar Bawah Sungai Danau (Kab. Tanah Bumbu) 4,5 m, Kondisi Normal, Cuaca Gerimis, Tinggi Jagaan 2 m
2. Sungai Riam Kiwa (Kab. Banjar) 3,7 m, Kondisi Normal, Cuaca Mendung, Tinggi Jagaan 4,8 m
3. Sungai Warik (Kab. Kotabaru) 0,4 m, Kondisi Normal, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 1,4 m
4. Sungai Barabai (Kab. Hulu Sungai Tengah) 3 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 3 m
5. Sungai Nagara (Kab. Hulu Sungai Utara) 4,4 m, Kondisi Siaga, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 0,6 m
6. Sungai Kusan (Kab. Tanah Bumbu) 3 m, Kondisi Normal, Cuaca Mendung, Tinggi Jagaan 0,8 m
7. Sungai Martapura (Kab. Banjar) 9,1 m, Kondisi Normal, Cuaca Mendung, Tinggi Jagaan 1,1 m
8. Sungai Balangan (Kab. Balangan) (Kecamatan Lampihong) 6 m, Kondisi Siaga, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 2,3 m
9. Sungai Balangan (Kab. Balangan) (Kecamatan Lampihong Batu Mandi) 5,2 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 3,3 m
10. Sungai Tabalong (Kab. Tabalong) 5 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 6,7 m
11. Sungai Tabalong Kanan (Kab. Tabalong) 2,41 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 3,79 m
12. Sungai Maluka (Kab. Tanah Laut) 1,1 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 1,4 m
13. Sungai Veteran Perkotaan (Kota Banjarmasin) 1 m, Kondisi Normal, Cuaca Mendung, Tinggi Jagaan 0,6 m
14. Sungai Amandit (Kab. Hulu Sungai Selatan) 1,9 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 3,8 m
15. Sungai Riam Kanan ( Kab. Banjar) 4,8 m, Kondisi Normal, Cuaca Gerimis, Tinggi Jagaan 1,7 m
16. Sungai Pagatan besar (Kab. Tanah Laut) 4,07 m, Kondisi Normal, Cuaca Mendung, Tinggi Jagaan 1,73 m

Sumber : BWS Kalimantan III

“Kami Siap Untuk Selamat”

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

BPBD Kab. HSS, Kandangan Jum’at 19 Januari 2024

Sobat BPBD KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RISIKONYA, Yuk simak informasi Pemantauan Keadaan Sungai Loksado, Sungai Simpur, dan Bendungan Telaga Langsat pada pagi hari ini melalui laporan Relawan TRC Kecamatan dan dilaporkan dalam keadaan Aman terkendali, serta dari Sungai Kalumpang kenaikan mencapai 39 Cm dalam keadaan siaga.

“Kami Siap Untuk Selamat”

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

BPBD Kab. HSS, Kandangan Jum’at 19 Januari 2024

Halo Sobat BPBD KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RISIKONYA, Yuk kita simak bersama informasi seputar Indeks Ultraviolet Sinar Matahari (UV) untuk hari ini:

Sumber : Instagram @bmkg

“Kami Siap Untuk Selamat”

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

BPBD Kab. HSS, Kandangan Jum’at 19 Januari 2024

Halo Sobat BPBD, KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RISIKONYA, dan sebelum kita memulai aktifitas hari ini, ada baiknya cek dulu prakiraan cuaca, prakiraan gelombang, dan prakiraan berbasis dampak hujan lebat wilayah Kalimantan Selatan untuk hari ini dalam rangka kesiapsiagaan kita terhadap bencana, sebagai berikut:

Sumber : Instagram @cuacakalsel

“Kami Siap Untuk Selamat”

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

BPBD Kab. HSS, Kandangan Kamis 18 Januari 2024

Menurut  Undang-Undang  Nomor  24  Tahun  2007  tentang  Penanggulangan  Bencana, Mitigasi adalah serangkaian upaya untuk mengurangi resiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.

Mitigasi merupakan langkah penting yang harus dilakukan karena Indonesia terletak diantara tiga lempeng dunia yaitu Eurasia, Indo-Australia dan Pasifik sehingga beresiko terjadi gempa, tsunami hingga gunung meletus. Bencana juga dapat terjadi karena ulah manusia yang dapat merusak alam.

Adapun tujuan dari mitigasi bencana adalah :

1. Meminimalisir resiko bencana
2. Sebagai pedoman pemerintah dalam perencanaan pembangunan
3. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang resiko bencana
4. Meningkatkan pengetauan masyarakat dalam menghadapi bencana

Siklus mitigasi terbagi menjadi tiga yaitu Pra Bencana, Saat terjadi Bencana dan juga Pasca Bencana.

• Pra Bencana

Langkah yang dapat dilakukan sebagai upaya untuk meminimalisir korban jiwa. Pemerintah dan pihak terkait kebencanaan dapat melakukan sosialisai  dan edukasi tentang penanggulangan bencana kepada masyarakat agar lebih siap dalam menghadapi bencana.

• Saat Bencana

Tahap ini juga bisa disebut sebagai tahap tanggap darurat. Secara umum, kegiatan pada tahap tanggap darurat meliputi proses menyelamatkan diri dan orang terdekat. Saat hendak menyelamatkan orang lain, pastikan bahwa diri sendiri dalam keadaan selamat.

• Pasca Bencana

Tahap pasca bencana merupakan tahap rekonstruksi dan rehabilitasi. Bencana yang terjadi menyebabkan kerusakan pada fasilitas umum, rusaknya rumah warga, hingga banyak menelan korban jiwa. Tentunya banyak korban yang mengalami trauma akibat kejadian tersebut.

Pada tahapan ini mulai dibangun kembali bangunan dan jalan yang rusak serta aktifitas masyarakat mulai kembali normal. Namun, masyarakat juga harus mempersiapkan diri lagi untuk menghadapi ancaman bencana yang mungkin akan terjadi kembali.

Strategi yang dapat dilakukan agar mitigasi bencana dapat terkoordinir dengan baik antara lain sebagai berikut :

• Pemetaan

Pemetaan dapat dilakukan sebagai acuan dalam menentukan kebijakan untuk antisipasi bencana dan menentukan kerawanan di suatu wilayah.

• Pemantauan

Diperlukan untuk memudahkan dalam memprediksi suatu bencana dan evakuasi saat terjadi bencana.

• Penyebaran informasi

Pemerintah pusat atau lembaga terkait menyebarkan informasi kepada Pemda yang wilayahnya rawan bencana tentang cara penanggulangan bencana melalui media cetak dan elektronik.

• Sosialisasi

Memberikan penyuluhan dan pelatihan tentang langkah dalam penanggulangan bencana agar masyarakat lebih tanggap dalam menghadapi bencana

• Peringatan dini

Bertujuan untuk memberikan peringatan sesegera mungkin kepada masyarakat tentang kemungkinan terjadinya suatu bencana oleh Lembaga yang berwenang. Menurut Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana, peringatan dini bertujuan untuk pengambilan tindakan cepat dan tepat dalam mengurangi resiko bencana, serta persiapan tindakan tanggap darurat.

Mitigasi bencana merupakan upaya berkelanjutan yang dilakukan oleh individu, kelompok dan seluruh lapisan masyarakat. Perlu adanya kerjasama yang baik antara masyarakat dan pemerintah baik daerah maupun pusat terkait edukasi pentingnya mitigasi bencana. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengurangi resiko bencana.

KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RESIKONYA.

“Kami Siap Untuk Selamat”

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

BPBD Kab. HSS, Kandangan Kamis 18 Januari 2024

Sobat BPBD KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RESIKONYA, Yuk simak UPDATE Peringatan Dini Cuaca Kalimantan Selatan tanggal 18 Januari 2024 pukul 13:50 WITA masih berpotensi terjadi Hujan Sedang-Lebat yang dapat disertai Kilat/Petir dan Angin Kencang pada pkl. 14:00 WITA di:
Kabupaten Banjar: Pengaron, Sungai Pinang, Sambung Makmur, Paramasan, Telaga Bauntung,
Kabupaten Barito Kuala: Marabahan,
Kabupaten Tapin: Binuang, Tapin Selatan, Tapin Tengah, Candi Laras Selatan, Candi Laras Utara, Bakarangan, Hatungun,
Kabupaten Hulu Sungai Selatan: Daha Selatan, Kalumpang, Daha Barat,
Kabupaten Tabalong: Muara Uya, Jaro,
Kabupaten Tanah Bumbu: Sungai Loban, Satui, Kusan Hulu, Mantewe, Angsana, Kuranji, dan sekitarnya.

Dan dapat meluas ke wilayah
Kabupaten Kotabaru: Pulaulaut Barat, Pulaulaut Selatan, Pulaulaut Timur, Kelumpang Hulu, Hampang, Pulaulaut Tengah, Pulaulaut Kepulauan,
Kabupaten Barito Kuala: Bakumpai, Kuripan, Tabukan,
Kabupaten Tapin: Tapin Utara, Piani, Bungur, Lokpaikat, Salam Babaris,
Kabupaten Hulu Sungai Selatan: Sungai Raya, Padang Batung, Telaga Langsat, Angkinang, Kandangan, Simpur, Daha Utara, Loksado,
Kabupaten Hulu Sungai Tengah: Labuan Amas Selatan, Labuan Amas Utara,
Kabupaten Hulu Sungai Utara: Babirik, Sungai Pandan,
Kabupaten Tanah Bumbu: Batu Licin, Kusan Hilir, Karang Bintang, dan sekitarnya.
Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pkl 16:00 WITA

Prakirawan BMKG Kalimantan Selatan
https://nowcasting.bmkg.go.id

BPBD Kab. HSS, Kandangan Kamis 18 Januari 2024

Banjir merupakan peristiwa ketika air menggenangi suatu wilayah yang biasanya tidak digenangi air dalam jangka waktu tertentu. Banjir biasanya terjadi karena curah hujan turun terus menerus dan mengakibatkan meluapnya air sungai, danau, laut atau drainase karena jumlah air yang melebihi daya tampung media penopang air dari curah hujan tadi.

Selain disebabkan faktor alami, yaitu curah hujan yang tinggi, banjir juga terjadi karena ulah manusia. Contoh, berkurangnya kawasan resapan air karena alih fungsi lahan, penggundulan hutan yang meningkatkan erosi dan mendangkalkan sungai, serta perilaku tidak bertanggung jawab seperti membuang sampah di sungai dan mendirikan hunian di bantaran sungai.

Dalam Buku Saku Tanggap Tangkas Tangguh Menghadapi Bencana, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), ada 11 langkah menghadapi banjir dalam upaya penyelamatan diri dari bencana banjir sebagai berikut :

1. Simaklah informasi dari berbagai media mengenai peristiwa banjir untuk meningkatkan kesiapsiagaan
2. Jika terjadi banjir, segera lakukan evakuasi ke tempat yang lebih tinggi
3. Waspada terhadap arus bawah, saluran air, kubangan, dan tempat-tempat lain yang tergenang air
4. Ketahui risiko banjir bandang di wilayah Anda
5. Jika harus bersiap untuk evakuasi, amankan rumah dengan menempatkan perabot di luar rumah atau di tempat yang aman dari banjir
6. Matikan semua jaringan listrik. Cabut alat-alat elektronik yang masih terhubung dengan listrik
7. Jika ada perintah evakuasi untuk meninggalkan rumah, jangan berjalan di arus air karena bisa menyebabkan jatuh dan terseret arus
8. Jika harus berjalan di air, berhati-hatilah dengan memijak objek yang tidak bergerak dan gunakan tongkat untuk mengecek kepadatan tempat berpijak
9. Jangan mengemudikan kendaraan di wilayah banjir
10. Bersihkan dan siapkan penampungan air untuk berjaga-jaga seandainya kehabisan air bersih.
11. Waspada saluran air atau tempat melintasnya air yang kemungkinan akan dilalui oleh arus yang deras karena banjir bandang bisa datang tanpa peringatan

Setelah banjir mulai mereda, kita tetap berhati-hati dan waspada terhadap resiko-resiko yang mungkin terjadi :

• Hindari air banjir karena kemungkinan kontaminasi zat-zat berbahaya.
• Waspada dengan instalasi listrik.
• Hindari area yang airnya baru saja surut karena jalan bisa saja keropos dan ambles.
• Kembali ke rumah sesuai dengan perintah dari pihak yang berwenang.

Kita tetap jaga kesehatan dan keselamatan keluarga dengan rajin mencuci tangan menggunakan air bersih dan sabun jika terkena air banjir.

Selalu pantau, ikuti dan dengarkan informasi atau berita terkait peristiwa banjir ini agar tetap waspada jika banjir kembali terjadi.

Terakhir, mari kita jaga diri, keluarga dan sesama, saling tolong menolong menangani Bencana banjir ini.

Kita Pasti Bisa

“KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RESIKONYA”

SALAM TANGGUH SALAM KEMANUSIAAN – BPBD Kab. HSS

BPBD KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN
Alamat : Jl. Musyawarah No. 77 RT.018 LK.009 Kelurahan Kandangan Kota, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Telp : (0517 ) 22276
WA : 0811-514-686

Frekuensi Radio : 146.860.0 (Tone 71,9)

Email : bpbdhss85@gmail.com
Website : bpbd.hulusungaiselatankab.go.id

Facebook : Bpbd Hulu Sungai Selatan

Instagram : bpbd_hss

BPBD Kab. HSS, Kandangan Kamis 18 Januari 2024

Sobat BPBD KENALI BAHAYANYA DAN KURANGI RESIKONYA, Yuk simak Update Tinggi Muka Air (TMA) Kamis (18/1/2024) Pukul 10.01 WITA:

Diukur dari Mercu Bendung

1. Bendung Karang Intan 0,48 m/cuaca Mendung (Siaga 4)
2. Bendung Tapin 0,2 m/cuaca Berawan (Siaga 4)
3. Bendung Amandit 0,17 m/cuaca Cerah (Siaga 4)
4. Bendung Telaga Langsat 0,18 m/cuaca Cerah (Siaga 4)
5. Bendung Batang Alai 0,38 m/cuaca Berawan (Siaga 4)
6. Bendung Pitap 0,3 m/cuaca Berawan (Siaga 4)
7. Bendung Batulicin 0,18 m/cuaca Cerah (Siaga 4)
8. Bendung Kotabaru 0,15 m/cuaca Berawan (Siaga 4)
9. Bendung Karau 0,38 m/cuaca Cerah (Siaga 4)

Diukur dari Dasar Saluran

1. Bendungan Tapin

• Elv Muka Air : 140,42 m
• Curah Hujan : 0 mm
• Vtma : 41.631.070 mᶟ
• Vbanjir : 13.148.930 mᶟ
• Cuaca : Berawan

1. Embung Langsat Besar

• Elv : 17,83 m (Limpas Mercu)
• Vtma : 105146,2764 mᶟ
• VBanjir : – mᶟ
• Cuaca : Hujan

1. Embung Salimuran

• Elv : 8,92 m
• Vtma : 77372,6304 mᶟ
• Vbanjir : – mᶟ
• Cuaca : Berawan

1. Embung Kebun Raya Banua

• TMA : 0,6 m
• Cuaca : Cerah

1. Embung Kampung Banjar

• TMA : 0,12 m
• Cuaca : Cerah

1. Embung Ujung Batu

• TMA : 0,12 m
• Cuaca : Berawan

1. Waduk Riam Kanan

• TMA : 57,555 m
• Cuaca : Berawan

1. Kanal Banjir Barabai

• TMA : 1,55 m
• Cuaca : Berawan

1. Sungai Pasar Bawah Sungai Danau (Kab. Tanah Bumbu) 5,1 m, Kondisi Normal, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 1,4 m
2. Sungai Riam Kiwa (Kab. Banjar) 3,6 m, Kondisi Normal, Cuaca Mendung, Tinggi Jagaan 4,9 m
3. Sungai Warik (Kab. Kotabaru) 0,5 m, Kondisi Normal, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 1,3 m
4. Sungai Barabai (Kab. Hulu Sungai Tengah) 3,4 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 2,6 m
5. Sungai Nagara (Kab. Hulu Sungai Utara) 4,4 m, Kondisi Siaga, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 0,6 m
6. Sungai Kusan (Kab. Tanah Bumbu) 2,9 m, Kondisi Normal, Cuaca Mendung, Tinggi Jagaan 0,9 m
7. Sungai Martapura (Kab. Banjar) 9,4 m, Kondisi Normal, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 1,1 m
8. Sungai Balangan (Kab. Balangan) (Kecamatan Lampihong) 2 m, Kondisi Siaga, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 6,3 m
9. Sungai Balangan (Kab. Balangan) (Kecamatan Lampihong Batu Mandi) 5,4 m, Kondisi Siaga, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 3,1 m
10. Sungai Tabalong (Kab. Tabalong) 5 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 6,2 m
11. Sungai Tabalong Kanan (Kab. Tabalong) 2,41 m, Kondisi Normal, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 3,79 m
12. Sungai Maluka (Kab. Tanah Laut) 1,1 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 1,4 m
13. Sungai Veteran Perkotaan (Kota Banjarmasin) 1,04 m, Kondisi Normal, Cuaca Mendung, Tinggi Jagaan 0,56 m
14. Sungai Amandit (Kab. Hulu Sungai Selatan) 2,38 m, Kondisi Normal, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 3,32 m
15. Sungai Riam Kanan ( Kab. Banjar) 4,99 m, Kondisi Normal, Cuaca Berawan, Tinggi Jagaan 1,62 m
16. Sungai Pagatan besar (Kab. Tanah Laut) 4,13 m, Kondisi Normal, Cuaca Cerah, Tinggi Jagaan 1,67 m

Sumber : BWS Kalimantan III